Bintuni (KADATE) – Menyambut hari jadinya Republik Indonesia ke-73 Tahun, seluruh warga sibuk mempersiapkan diri dengan berbagai macam kegiatan untuk menyambutnya.
Semangat kemerdekaan ini juga begitu terasa di Kabupaten ini, salah satunya Distrik Tomu, yang pada Minggu (5/8), di lapangan bola Distrik Tomu, melangsungkan opening ceremonial lomba 17 Agustus-an. Di buka dengan resmi oleh Kepala Distrik Tomu, Fredrik Paduai, S.Sos, dengan menyerahkan perlengkapan pertandingan kepada ketua panitia, Ismail Kaitam.
Adapun, perlombaan yang akan di selenggarakan dari tanggal 5 sampai 18 Agustus ini, di bagi dalam dua kategori yakni lomba antar pelajar dan umum. Perlombaan antar pelajar, diantaranya tingkat TK (Taman kanak-kanak) yakni menggambar dan mewarnai, tingkat SD jalan kelereng, masukan paku dalam botol, cerdas cermat, cepat tepat dan rapi berpakaian seragam, tingkat SMP sampai SMA cerdas cermat, baca puisi dan pidato.
Sedangkan pertandingan yang di lombakan kategori umum adalah, sepak bola putra dan bola dangdut putri, bola volly putra dan putri, lari maraton 3 Km putra dan putri, bulu tangkis putra dan putri, dayung, yospan panggung, menyanyi solo/karaoke, merangkai bunga untuk ibu-ibu, memasak nasi goreng untuk bapak-bapak, turnamen gaplek, lomba kebersihan kampung dan jalan sehat berhadiah, serta lomba balita sehat.
Kepala Distrik Fredik Paduai mengatakan, pembentukan panitia telah di lakukan sejak tanggal 30 Juli sampai 4 Agustus, “kegiatan yang telah kami persiapkan semenjak pembentukan panitia di tanggal 30 Juli ini, akan berlangsung hingga tanggal 18 agustus, yang akan ditutup dengan resepsi”.
Saat di tanya perihal dana, Kepala distrik mengungkapkan, dana dari DPA Distrik, “Sementara untuk dana, bersumber dari DPA distrik Tomu, dimana total dana yang di butuhkan adalah Rp. 90 juta,” terangnya.
Sebelum menutup wawancara, kepala distrik menghimbau, “pesan saya sebagai kepala distrik, dengan HUT RI ini, distrik Tomu dapat membangun kerukunan beragama dan kekeluargaan, dengan bekerja bersama-sama, menumbuhkan kembangkan prestasi di bidang pendidikan, olah raga, kesehatan, ekonomi, budaya dan sosial lainnya dgan tetap menghargai perbedaan dari setiap masyarakat,” tutupnya.
Sementara itu, Solikhin, salah seorang pemuda sebyar rejosari Distrik Tomu, saat di wawancarai media ini, mengungkapkan apresiasinya, ” sebagai pemuda, saya sangat mengapresiasi, kegiatan positive yang di langsungkan hari ini, baik panitia, juga Kepala distrik, yang mengupayakan terselenggaranya kegiatan ini,” ungkapnya.
Ditanya mengenai harapan dan semangat 45 , Solikhin menuturkan, “harapan saya, dengan adanya perlombaan yang dilangsungkan kedepannya, akan tumbuh bibit-bibit atlet di Sebyar khususnya dan di Teluk Bintuni pada umumnya, sehingga mampu mengharumkan nama Kabupaten Teluk Bintuni di pentas Provinsi bahkan ditingkat Nasional dikemudian hari nanti.
Dan juga kita harus menumbuhkan jiwa Nasionalisme yg tinggi, jiwa sosial antar sesama dan menjaga Bineka Tunggal Ika karena kita adalah Indonesia berbeda-beda tapi tetap satu,” pungkas pemuda itu. [Baim]
