Bintuni, KADATE ~ Bursa pencalonan Sekretaris Daerah (Sekda) devinitif kabupaten Teluk Bintuni baru akan dibuka pada tahun 2018. Terkait dengan itu, Ketua DPD Partai Perindo Teluk Bintuni Edison Orocomna S PAK, SH MM yang dimintai pendapatnya, menyatakan agar pada waktunya nanti baru publik ikut memberikan dukungan pada para bakal calon Sekda itu.
“Ini sudah tanggal 7 Desember, sudah baca di media bahwa proses Sekda devinitif ada waktunya, yang kami baca itu tahun 2018 baru ruang itu akan terbuka. Mungkin masing-masing masyarakat yang mendukung siapa saja. Hari ini beliau (Bupati, red) punya pikiran belum untuk itu jadi jangan kita ganggu,” ungkap Edison Orocomna yang juga ketua DPD KNPI Teluk Bintuni itu, Kamis (7/12).
Mantan politisi partai GOLKAR Teluk Bintuni itu mengatakan, publik dapat berperan memberikan dukungan atas nama para calon Sekda, namun kewenangan sepenuhnya ada pada Bupati.
“Kita sebagai pendukung calon-calon yang ada, sebatas aspirasi kita sampaikan. Kewenangan sesungguhnya ada di pak Bupati, beliau yang menilai dan memutuskan untuk diteruskan ke Gubernur.
Orang yang pak Bupati ambil untuk membantu dalam pemerintahan 4 tahun sisa kedepan, tidak mungkin pak Bupati ambil sembarangan orang nanti “dia” bikin kacau lagi proses jalannya pemerintahan,” ujar Edison Orocomna, salah satu intelektual suku Moskona itu.
Ditambahkan bahwa setelah berakhir tahun 2017, pasti bermunculan nama-nama calon Sekda baik ASN yang bekerja di Bintuni maupun yang dari luar Teluk Bintuni. “Bagi saya semua sudah ada dipikiran pak Bupati nanti baru secara terbuka kita sampaikan. Ada waktunya.
Saya mohon jangan diganggu dulu dalam kesibukan beliau (Bupati, red) karena ada agenda-agenda penting yang pak bupati fokus dulu diakhir tahun seperti pembahasan APBD 2018 dan lainnya,” tandasnya. [Daniel MD]