BINTUNI, kadatebintuni.com ~ Pemerintah kabupaten (Pemkab) Teluk Bintuni sangat konsen dalam mendukungan pembangunan sarana ibadah Gereja, Masjid, Wihara dan lainnya dengan memberikan bantuan dana tiap tahun anggaran termasuk tahun 2019. Penyaluran bantuan dana melalui Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah (BPKAD) Teluk Bintuni tahap I sudah mencapai 75 persen.
Hal ini seperti diungkapkan Kepala BPKAD Teluk Bintuni Ali Ibrahim Bauw, SE MSP pada Senin, 11 Maret 2019 saat dikonfirmasi media Kadate di ruang kerjanya.
Dijelaskan oleh Ali Bauw, salah satu putra asli tujuh Suku di Teluk Bintuni itu bahwa realisasi dana bantuan keagaamaan untuk pembangunan sarana ibadah itu menjawab proposal yang sudah diajukan pada tahun 2018.
“Untuk bantuan dana bagi pembangunan rumah ibadah, Gereja dan Masjid sudah hampir 75 persen terealisasi untuk tahap I menjawab proposal pengajuan tahun 2018. Bantuan ini untuk pembangunan fisik rumah ibadah yang ada di daerah pegunungan, dataran rendah dan daerah pesisir. Tahun ini anggarannya sekitar 30 milyar rupiah,” ungkap Ali Bauw.
Untuk realisasi anggaran bantuan pembangunan sarana ibadah tahap II, kata Ali Bauw, dicairkan setelah bulan Juni 2019. Ini setelah tim verifikasi pemerintah daerah melihat fisik pembangunan sarana ibadah serta laporan pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan dimaksud. [Daniel Duwit]
