Ketua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia(PKPI) Papua Barat David Towansiba,S.Sos. MSi mengatakan bahwa PKP Indonesia mendukung akan di sahkan 7 (tujuh) Rancangan Peraturan Daerah Khusus (Raperdasus) bagi Orang Asli Papua yang akan disahkan DPR Papua Barat, jadi peraturan daerah khusus (Perdasus) seperti Penetapan pembagian dana bagi hasil Migas bagi daerah penghasil dan bukan penghasil, pengangkatan DPR jalur Otsus, pembagian dana Otsus 90% untuk kabupaten/kota dan 10% Provinsi, pedoman, pengesahan pegusaha asli papua, masyarakat adat di wilayah papua barat.
Pembagunan berkelanjutan (Konservasi) di papua barat, Penyediaan rumah layak huni bagi orang asli papua, semua ini semata-mata demi mengangkat wibawa harkat dan martabat orang asli papua (OAP) agar hidup sederajat di negara Pancasila Indonesia ini, maka dari itu PKP Indonesia mendukung sepenuhnya ke 7 Raperdasus yang mendapat pertimbangan dan persetujuan MRP PB dan menunggu pengakuan pemerintah pusat, tegas David Towansiba di Sekertariat DPP PKP Indonesia jalan raya Esau Sesa Manokwari, Rabu (6/2/2019).
Dikatakan David pula bahwa kalaupun di teliti secara baik tentu ketujuh Raperdasus itu adalah hak mutlak Warga Papua yang harus diberi negara yang selama ini terabaikan.
“tujuh Raperdasus yang akan digodok jadi peraturan daerah khusus ini ketika disetujui pusat tentu adalah hak warga Papua yang harus mereka terima dan di berikan oleh negara dalam hidup berwarga negara di indonesia di penghujung pemberlakukan 25 tahun otonomi khsusus Papua sejak 2001 lalu itu.
Dia juga berharap kepada semua komponen warga Indonesia terlebih khusus Partai Politik agar mendukung penetapan 7 Raperdasus itu, terang David Towansiba.
Demikian halnya di tambahkan Sekertaris DPP PKP Indonesia Papua Barat Drs Moses Sabono bahwa PKP Indonesia bukan hanya beretorika bahwa dalam perjuangannya tentu berjuang mengangkat harkat martabat orang asli Papua terutama dalam pemcalonan sejumlah kepala daerah entah bupati juga Gubernur di Papua barat PKPI sebagai Garda terdepan menentukan kometmennya.
Demikian halnya pada pengusungan calon Legislatif DPRD di Kabupaten dan Kota juga Provinsi Papua Barat kami prioritaskan orang asli Papua semua ini semata-mata bagaimana menciptakan mereka panggung untuk tampil apa adannya dan bisa beridealisme di depan forum dan dengan sarana yang resmi di negara ini demi kemajuan pembangunan di daerah ini.
“Saya tau sekarang ini tentu Partai Partai lain cederung tak memberikan prioritas kader orang asli papua juga melihat mereka dengan sebelah mata, semata -mata karena finansial dan hanya semata merekrut pemodal untuk meraup suara, tapi kita harus ingat bahwa dimana bumi di pijak di situ langit di junjung”, tegas Sabono.
Dia tegaskan bahwa kalau dulu, kini dan nanti di Papua Barat bendera PKP Indonesia berkibar maka anak-anak Papua yang harus diprioritaskan dididik di partai ini jadi politisi, pemimpin daerah papua barat kedepan tutur Sabono.
Untuk itu sekali lagi Sabono menggaris bawahi pernyataan ketua PKP Indonesia PB David Towansiba bahwa 7 Raperdasus agar disahkan menjadi Perdasus guna mendukung pembangunan di Papua umumnya dan Papua Barat khususnya ketika PKP Indonesia didukung rakyat dan mendapat kepercayaan hingga memiliki Fraksi di DPR Papua Barat kelak maka pasti semua komitmen akan terwujud tegas Moses ramah. (Agus Nauw)