DPD KNPI Teluk Bintuni Kecam Pelaku Pengeroyokan Ketum DPP KNPI Haris Pratama

oleh -128 Dilihat
oleh
banner 468x60

Bintuni (KADATE) – Ketua DPD KNPI Kabupaten Teluk Bintuni Papua Barat Kenny Kindewara menyampaikan keprihatinannya dan mengecam tindakan kekerasan dan pengeroyokan terhadap Ketua Umum (Ketum) DPP KNPI Haris Pratama oleh sekelompok orang tak dikenal di Restoran GARUDA daerah Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.

Ketua DPD KNPI Teluk Bintuni Kenny Kindewara

Kenny Kindewara pada Senin (21/2/2022) malam juga meminta kepada aparat untuk mencari para oknum pelaku tindak kekerasan dan pengeroyokan tersebut dan ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku. “Kami juga mengetahui kejadian yang dialami bung Ketua Haris Pertama dan meminta pihak kepolisian untuk menangkap pelaku,” kata Kenny Kindewara.

banner 336x280

Berdasarkan informasi yang diketahui, kata Kenny bahwa Ketua Umum DPP KNPI, pada Senin 21 Februari 2022 sekitar pukul 14.10 WIB dikeroyok oleh orang tak dikenal (OTK). Pengeroyokan ini terjadi di parkiran rumah makan Garuda Cikini.

Saat itu, Haris Pratama turun dari mobilnya, tiba-tiba datang 3 orang pelaku langsung memukuli Haris dengan batu dan benda tumpul. “Mereka mengeroyok bung Haris, dan setelah itu kabur dengan menggunakan sepeda motor,” kata Kenny menyampaikan informasi yang diperolehnya.

Dengan muka lebam dan luka robek di bagian pelipis dan kepala, Haris Pratama langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polsek Menteng untuk membuat laporan sekaligus untuk visum.

Namun setibanya di Polsek Menteng tersebut, Polisi yang sedang bertugas sedikit lambat menangani laporan Ketua Umum dan malah menyuruh untuk duduk dulu, dan akhirnya Haris Pratama langsung pergi ke IGD Rumah Sakit RSCM Kencana untuk penanganan medis, karena pelipis dan kepala Ketum sobek dan harus di jahit dan di tangani oleh dokter spesialis di IGD RSCM Kencana.

“Jika menyimak dari kronologis dari DPP KNPI, diduga Ketum sudah menjadi target para pelaku. Pasalnya beliau sudah di ikuti oleh 3 pelaku sejak dari rumahnya,” kata Kenny Kindewara.

Menurutnya, menduga para pelaku disuruh oleh orang yang tidak suka dengan Haris Pratama. (dmd)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.