“Jangan mau kalah dengan keadaan yah dek”
Keterlambatan pemenuhan hak-hakmu, jangan kau jadikan sebagai hambatan untuk menjadi hebat disuatu hari nanti.
Pupuk terus niatmu tentang ilmu. Tak apa jika kau harus memupuknya sendiri tanpa ada dukungan dari siapapun, karena kau punya kemampuan untuk itu yang diberikan sang pencipta bagi umatNya.
Cukup tahu saja, jika keberadaanmu dilingkunganmu hanya dianggap sebagai anak perempuan “tidak berdaya” dan tidak seharusnya bermimpi”…
Namun tetaplah bertindak disaat sudah waktunya kau bertindak dan patahkan “prinsip kolot” dengan cara dan prinsip yg tidak “kolot” seperti yang mereka tanamkan dalam jiwamu.
Karena yang perlu kau ketahui adalah engkau setara dengan anak anak lainnya dalam mendapatkan hakmu sebagai anak perempuan negeri ini (Kesetaraan bagi anak Perempuam).
Jika dengan berilmu dan berpengetahuan bisa memperjuangkan dan menyamakan hakmu dengan anak lain, atau gender lain, maka lakukanlah nak.
Menggapai hakmu adalah caramu memenuhi kewajibanmu juga. [ Vilta Lefaan ]
